Blog Yang Membahas Mengenai Sistem Pemerintahan Dalam Tugas Kuliah

loading...
loading...

Pengertian Dan Jenis-jenis Proposisi

Tunggu, sedang memuat. . .

Untuk Anda Yang ingin mengetahui Definisi proposisi dan jenis - jenisnnya silahkan simak artikel yang akan saya sampaikan dibawah ini. jenis proposisi yang akan saya sampaikan lengkap dengan contoh kalimatnnya.
PROPOSISI
- Suatu pernyataan dalam bentuk kalimat yang memiliki arti penuh dan utuh.
- Pernyataan tentang hubungan yang terdapat diantara 2 term.
- Hasil kegiatan akal budi manusia dimana dia mengakui atau memungkiri terhadap suatu objek.
Unsur-Unsur Proposisi
Subjek                       ~>  sesuatu hal yang dapat diakui atau dipungkiri.
Predikat                     ~> apa yang diakui atau dipungkiri tentang subjek.
Kopula                       ~>  yang menghubungkan antara subjek dan pre
Kuantor/Quantifier   ~> pembilang yang menunjukan lingkungan yang dimaksudkan oleh subjek yang dapat berbentuk universal/partikuler yang sekaligus juga menunjukan kuantitas pernyataan.
1. Proposisi kategorik/proposisi subjek-predikat ~> Proposisi yang terdiri atas subjek dan predikat. Dalam proposisi kategorik, predikat mengafirmasi atau menegasi subjek .
Contoh:
-       Jendral Soedirman adalah seorang pejuang
-       Akhmad Albar bukan seorang mentri
2. Proposisi afirmatif/proposisi positif ~> proposisi kategorik yang mengafirmasikan atau mengiakan adanya hubungan antara subjek dan predikat, dalam hal ini diakui pula bahwa subjek menjadi bagian dari predikat
Contoh :
-       Aristoteles adalah ahli logika
-       Semua manusia adalah makhluk yang berakal budi
3. Proposisi negatif ~> proposisi kategorik yang menegasi atau mengingkari adanya hubungan antara subjek dan predikat.
Contoh :
-       Sebagian politisi tidaklah licik
-       Komputer bukanlah tempat duduk
4. Proposisi Universal ~> proposisi kategorik yang menggunakan pembilang/quantifier yang bersifat universal (semua, tiap-tiap, masing-masing, setiap, siapa pun juga, apa pun juga)
Contoh :
-       Beberapa mahasiswa adalah anak orang kaya
-       Sebagian mobil bergardan ganda
5. Proposisi atomik ~> proposisi yang hanya terdiri atas satu peryataan dan mengacu kepada nama diri atau juka menggunakan kata ganti, maka akan menggunakan penunjuk ini atau itu.
Contoh :
-       Agus Sudrajat adalah mahasiswa Fisip UNSIL.
-       Orang ini adalah pencopet
6. Proposisi asertorik ~> proposisi yang membenarkan bahwa subjek adalah sesuai dengan penjelasan yang diberikan oleh predikat. Dengan kata lain, apa yang disebutkan oleh predikat mengenai subjek memang benar adanya.
Contoh :
-       Semua guru adalah pendidik
-       Semua ular adalah binatang melata.
7. Proposisi apodiktik ~> proposisi yang merupakan  kemestian kebenaran dari penjelasan yang diberikan oleh predikat terhadap subjek berdasarkan pertimbangan akal budi semata.
Contoh :
-       Lima adalah sepuluh dibagi dua
-       Semua segitiga adalah bersisi tiga
8. Proposisi empirik ~> proposisi yang didasarkan pada pengamatan dan pengalaman.
Contoh :
-       Suhartono adalah karyawan yang paling setia di kantor ini
-       Petrus adalah teman saya yang telah menderita penyakit ginjal selama sepuluh tahun
9. Proposisi majemuk ~> proposisi yang mengandung lebih dari satu pernyataan yang terlihat pula lewat subjek atau predikat yang berjumlah lebih dari satu.
Contoh :
-       Agus adalah orang yang bijaksana dan rajin (Agus adalah orang yang bijaksana, Agus adalah orang yang rajin)
10. Proposisi disjungtif ~> proposisi majemuk yang menegaskan bahwa pada waktu yang bersamaan dua buah proposisi tidak dapat kedua-duanya benar atau kedua-duanya salah. (selalu menggunakan kata atau).
Contoh :
-       Agus atau Erwin adalah pemimpin sejati
Hanya ada proposisi yang benar :
-       Agus adalah pemimpin sejati, atau
-       Erwin adalah pemimpin sejati.
10. Proposisi konjungtif ~> proposisi majelmuk yang menegaskan bahwa dua predikat yang dihubungkan dengan subjek yang sama pada waktu yang sama tidak mungkin kedua-duanya benar. Hanya satu yang benar. (biasanya menggunakan kata “….sekaligus……. dan….”.
11. Proposisi kondisional ~> proposisi majemuk yang bersyarat, yang ditunjukan oleh kata-kata “jika, apabila…….maka
12. Proposisi komparatif ~> proposisi majemuk yang membandingkan dua subjek yang dihubungkan oleh suatu predikat.
13. Proposisi problematik ~> proposisi yang predikatnya hanyalah merupakan kemungkinan bagi subjek.
14. Proposional relasional ~> proposisi yang mengafirmasi atau menegasi hubungan antara dua hal atau dua subjek.
15. Proposisi eksponibel ~> proposisi yang tampaknya tidak jelas apakah ia merupakan proposisi tunggal atau proposisi majemuk, namun sebenarnya adalah proposisi majelmuk.
16. Proposisi ekseptif ~> proposisi yang subjeknya dijelaskan dengan kata “selain daripada”, “selain”, dan “kecuali”.
17. Proposisi eksklusif ~> proposisi yang subjeknya dijelaskan dengan kata-kata ”semata-mata”, ”hanya” atau ”Cuma”.
18. Proposisi tanpa pembilang ~> proposisi yang subjeknya tidak dijelaskan oleh kata pembilang.

Nah Itulah Pengertian dan Jenis-jenis Proposisi. yang dapat saya sampaikan kepada anda, semoga artikel tersebut di atas bemanfaat dan dapat menambah ilmu anda.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Pengertian Dan Jenis-jenis Proposisi